Bisakah Energi Surya Mengganti Energi Fosil Sepenuhnya?

Pengelolaan sumberdaya yang ada sebagai sumber energi sangat vital bagi keberlangsungan suatu negara. Mengingat konsumsi energi masyarakat yang semakin meningkat setiap tahunnya, pengelolaan ini harus memperhatikan efisiensi dan ketersediaan dalam  jangka panjang. Khususnya di Indonesia, sumber energi yang masih mendominasi adalah batu bara. Contohnya saja pada bahan bakar pembangkit listrik, ini masih menggunakan batu bara.
Isu keterbatasan ketersediaan secara global menjadi suatu hal yang pasti dan tidak terbantahkan. Karena itu, setiap negara dan pengembang mencari alternatif lain sebagai solusinya. Pemanfaatan energi surya adalah contohnya. Penggunaan energi matahari ini digunakan sebagai pembangkit listrik. Ini juga sudah tersedia di beberapa wilayah di Indonesia. Meski demikian, pro dan kontra tentang penggunaan energi matahari sepenuhnya masih menjadi polemik masyarakat Indonesia.

Membandingkan Energi Surya dengan Bahan Bakar Fosil

Sebagian besar pakar industri energi yakin bahwa kita harus mengadopsi sumber daya energi bersih. Mereka mengakui bahwa planet kita perlu mengurangi kelebihan emisi gas rumah kaca di atmosfer kita, yang dimulai dengan meningkatkan penggunaan energi berkelanjutan dan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Namun, mereka tidak setuju tentang energi terbarukan akan menggantikan bahan bakar fosil. Dalam artian, energi terbarukan secara kenyataannya tidak bisa langsung saja menyingkirkan bahan bakar fosil sepenuhnya. Jadi, bahkan di kalangan energi paling ahli sekalipun, perdebatan terus berlanjut entah sampai kapan, bagaimana, berapa banyak, dan di mana solusi energi hijau dapat diadopsi. Meski demikian, berdasarkan dampak yang ditimbulkan oleh bahan bakar fosil yang begitu membahayakan tentu harus segera beralih ke energi alternatif lain yang minim resiko.

Transisi Energi Fosil ke Energi Surya

Transisi penuh dari bahan bakar fosil dengan bahan bakar terbarukan memang membutuhkan waktu yang cukup lama. Bahkan, di negara-negara maju pun masih mengalami hal yang sama. Ketergantungan pada sumber energi tak terbarukan akan memiliki dampak buruk bagi lingkungan secara berkesinambungan. Namun, transisi penggunaan energi terbarukan masih akan berlanjut dan terus digencarkan. Sumber energi alternatif dapat secara efektif menggantikan bahan bakar fosil di bidang-bidang utama yang membuat industri dan negara tetap beroperasi, mulai dari listrik hingga transportasi umum dan pribadi.

Apakah Mungkin Menggunakan Energi Terbarukan Sepenuhnya?

Solar KIta sangat percaya pada kekuatan energi terbarukan untuk mengubah hidup kita. Namun, kami juga menyadari bahwa industri energi sangat kompleks, dan bahan bakar fosil masih menjadi sumber energi bagi sebagian besar kehidupan kita. Meskipun demikian, banyak orang yang masih bertanya-tanya: Bisakah kita hidup di planet dimana sumber daya energi berkelanjutan menggantikan bahan bakar fosil? Secara teori, Iya! Tetapi kenyataannya, ini sedikit lebih rumit dari itu. Di sini, kita akan membahas beberapa argumen utama yang mendukung dan menentang pengembangan potensial ini dan kemudian menyajikan langkah-langkah penting yang kami yakini harus diambil agar energi terbarukan menjadi yang utama. Jika kita ingin memperlambat kenaikan suhu global sebelum tahun 2050, semua gagasan ini harus diadopsi.

Langkah Menghadapi Realitas Masa Depan Energi Kita

Menurut pendapat kami, kenyataan bahwa energi fosil akan habis itu fakta. Artinya, kita harus mengekang penggunaan bahan bakar fosil karena jika semakin terus digunakan tentu akan semakin menipis ketersediaannya. Kemudian, apa saja yang bisa menjadi langkah kita dalam menghadapi persoalan energi ini?

Meningkatkan Kapasitas Produksi Saat Ini

Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya penduduk, kita akan terus membutuhkan lebih banyak energi untuk menggerakkan dunia, yang berarti kita harus terus meningkatkan jumlah listrik yang dihasilkan dari sumber yang berkelanjutan. Ya, produksi telah meningkat dari tahun ke tahun selama beberapa tahun terakhir berjalan, tetapi masih belum mencapai tingkat di mana kami dapat memenuhi kebutuhan semua orang.

Tingkatkan Teknologi

Jumlah energi matahari yang memancar setiap hari sangatlah cukup untuk memenuhi kebutuhan pasokan energi. Masalahnya adalah kita tidak dapat menggunakan semua energi itu dengan teknologi yang kita miliki saat ini. Kendala terbesar saat ini adalah kurangnya baterai berkapasitas tinggi dan tahan lama. Karena matahari tidak terbit 24/7 dan angin bertiup sesekali, kita memerlukan cara yang lebih baik untuk mempertahankan energi tersebut agar dapat digunakan saat matahari terbenam dan udara tenang. Peningkatan teknologi dapat dilakukan sebagai berikut:

  • Transmisi - Mengurangi energi yang hilang saat berpindah dari lokasi pembangkit pedesaan ke pusat populasi
  • Konstruksi - Meningkatkan cara kami membangun panel dan turbin sehingga elemen dapat didaur ulang dan digunakan kembali dengan lebih efektif
  • Eksekusi - Meningkatkan kapasitas konversi turbin dan panel

Kurangi Konsumsi Energi Anda

Menggunakan lebih sedikit energi adalah hal yang baik untuk Bumi, terutama karena transisi energi dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan berlangsung. Semakin sedikit bahan bakar fosil yang kita gunakan, semakin rendah jejak karbon Anda, dan semakin baik masa depan Bumi ini.
Upaya sederhana ini jika dilakukan oleh semua orang tentu sangat berdampak baik bagi keberlangsungan lingkungan kita.

Energi Surya Menjadi Energi Alternatif Terbaik di Masa Depan!

Seperti yang telah kita diskusikan sebelumnya, kita akan mengalami kehabisan bahan bakar fosil yang dapat kita ekstrak secara terus menerus dari bumi. Meskipun hal itu mungkin tidak akan terjadi selama beberapa generasi, kita tidak boleh menunggu untuk melakukan transisi ke masa depan yang dapat diperbarui sampai hal itu diperlukan. Kita harus mengambil langkah-langkah yang dapat ditindaklanjuti untuk mempersiapkan rumah, bisnis, jaringan energi, dan ekonomi kita untuk perubahan ini. Pada dasarnya tidak ada yang salah dengan menggunakan bahan bakar fosil untuk energi kita, tetapi kita juga telah menggunakannya secara berlebihan sehingga merugikan planet ini. Jadi, meskipun kita menyimpan minyak, batu bara, dan gas alam dalam bauran energi, kita perlu mencari cara untuk mengurangi penggunaannya.

Kita juga dapat membuat inovasi dan alternatif untuk menghilangkan bahan bakar fosil sepenuhnya jika kita memiliki kemauan bersama. Hal ini dapat dimulai dengan setiap individu yang membuat pilihan tepat untuk pemanfaatan energi yang lebih bijak. Memasang panel surya dapat menjadi solusi terbaik dalam penghematan energi di masa depan. Kemudahan dan manfaat yang ditimbulkan sangatlah berarti bagi kondisi saat ini. Terlepas dari apakah bisa atau tidaknya energi surya menggantikan energi fosil, perubahan iklim yang disebabkan oleh penggunaan energi fosil harus segera diminimalisir.

Written by Amadea Hasmirna | 03 Apr 2024