5 Inovasi Terbaru di Sektor Clean Energy yang Ramah Lingkungan

Energi Baru Terbarukan (EBT) ini juga dikenal dengan istilah clean energy. Clean energy, seperti namanya, adalah solusi alternatif untuk memungkinkan penggunaan jenis energi yang lebih ramah lingkungan. Dengan kata lain, energi yang memiliki dampak negatif yang minim bahkan tidak ada sama sekali terhadap ekosistem dan lingkungan.

Belakangan ini, clean energy terus dikembangkan untuk dapat memberikan sumbangsih pada kehidupan manusia. Beberapa perkembangannya termasuk inovasi-inovasi yang mengedepankan efisiensi pengembangan dan penggunaan energi bersih itu sendiri. Ini dia beberapa inovasi terbaru di sektor clean energy tersebut.

1. Teknologi untuk mencetak panel surya

Inovasi yang pertama adalah teknologi yang memungkinkan panel surya diproduksi dengan cara yang lebih cepat, yakni dicetak. Bisa dibilang ini adalah terobosan yang penting, mengingat biaya produksi yang diperlukan juga tidak semahal proses produksi panel surya pada umumnya. Proses pencetakan panel surya juga tidak memerlukan peralatan atau mesin-mesin khusus, bahkan teknologi Ini bisa dioperasikan hanya menggunakan komputer atau smartphone. Seperti yang Anda ketahui, umumnya panel surya terbuat dari bahan silikon. Namun, lain halnya dengan inovasi yang satu ini. Ada tinta surya yang dapat dicetak di atas plastik berukuran A3. Proses cetaknya pun bisa dilakukan dengan berbagai cara, yakni dengan sistem cetak spray atau sablon.

2. Panel surya dan turbin terapung

Panel surya yang biasanya dipasang di atas dataran atau di atas atap sekarang bisa dibuat terapung. Sama halnya juga dengan turbin-turbin angin. Inovasi ini bukan hanya angan-angan, tetapi benar-benar sudah masuk ke proses eksekusi. Salah satunya lautan Skotlandia yang menjadi lokasi turbin terapung terbesar dunia yang cukup untuk memenuhi kebutuhan energi 20.000 rumah.

Sementara itu, sejak tahun 2019 sudah dimulai proyek pemasangan panel surya terapung. Rentetan panel surya ini rencananya akan dipasang di lepas pantai. Inovasi panel surya di laut ini sendiri memang jauh lebih mahal dari pemasangan di darat. Ini dikarenakan kompleksitas medan pemasangannya. Itu sebabnya pengembangan inovasi ini masih terus berlanjut untuk melihat metode penerapan yang paling efektif.

3. Lampu jalan energi bersih yang bisa mengurangi populasi nyamuk

Bayangkan jika inovasi clean energy bisa memberikan kontribusi lebih, terutama pada aspek kesehatan. Salah satunya seperti lampu jalan yang juga berfungsi mengurangi populasi nyamuk. Tentunya ini bisa jadi salah satu terobosan penting. Mengingat bagaimana nyamuk jadi salah satu penyebab beberapa penyakit. Teknologi LED yang termasuk versi hybrid clean energy dikombinasikan dengan panel surya serta turbin angin untuk memproduksi lampu jalan ini. Lampu akan memancarkan gas karbon dioksida yang akan menarik nyamuk. Sistem “perangkap” dari turbin angin pada lampu akan mencegah nyamuk pergi dan membunuh nyamuk tersebut. Prototype lampu ini pun sudah dipasang di Malaysia.

4. AI dan blockchain dalam operasi energi bersih

Kedua teknologi ini akan berdampak besar, terutama dalam hal pengoperasian mesin atau alat yang menyalurkan energi tersebut. AI dan blockchain digunakan untuk pengolahan data dan menciptakan jejaring penggunaan energi, mulai dari energi berskala kecil hingga berskala besar. Penggunaan energi dalam jejaring lokal yang terhubung dengan jejaring pusat memungkinkan alat penyalur clean energy dikelola dan dikontrol oleh sistem, sehingga menjadikannya lebih efisien.Untuk proses pembiayaan clean energy, sistem blockchain dijadikan poros demi menghasilkan skema dan sistem pembayaran yang lebih mudah bagi masyarakat. Sistem yang memungkinkan data transaksi penggunaan energi serta pembayaran akan direkam secara otomatis dan bisa di cek secara real time.

Mengingat AI dan blockchain sendiri adalah teknologi yang sifatnya masih dapat terus berkembang, bukan tidak mungkin kontribusinya di sektor clean energy juga akan berkembang pula. Dengan kata lain, inovasi ini pun masih bisa dikembangkan untuk mempermudah aspek-aspek lain dalam pengembangan dan pemanfaatan clean energy.

5. Green hydrogen

Inovasi lainnya yang juga jadi bagian dari EBT atau clean energy adalah green hydrogen. Green hydrogen dianggap sebagai EBT yang penting, mengingat emisinya yang sangat rendah dianggap signifikan untuk menjadi salah satu sumber tenaga listrik. Diberi sebutan “green” karena memang produk clean energy yang satu ini juga benar-benar baik bagi lingkungan. Green hydrogen membantu proses pemanasan gas, dekarbonisasi industri, serta menjadi bahan bakar untuk transportasi berat. Selain itu, biaya produksinya juga terbilang lebih rendah, terutama untuk menyimpan energi listrik selama beberapa waktu.

Itu dia lima inovasi terbaru di sektor clean energy. Terobosan yang akan membawa dunia ke dalam babak baru pemanfaatan energi. Lengkapi properti Anda dengan panel surya atap dari SolarKita untuk terus mendukung perkembangan clean energy di Indonesia.