Top 5 Pilihan Transportasi Berkelanjutan untuk Mengurangi Emisi

Transportasi berkelanjutan semakin menjadi perhatian utama di seluruh dunia karena kontribusi signifikan sektor transportasi terhadap emisi gas rumah kaca dan perubahan iklim. Menurut Badan Energi Internasional (IEA), transportasi menyumbang sekitar 24% dari total emisi CO2 global yang terkait dengan energi. Untuk mengurangi dampak ini, berbagai pilihan transportasi berkelanjutan mulai dikembangkan dan diadopsi di berbagai negara. Berikut adalah lima pilihan transportasi berkelanjutan yang efektif untuk mengurangi emisi dan menjaga lingkungan.

  • Sepeda dan Skuter Listrik Sepeda dan skuter listrik menjadi pilihan transportasi yang semakin populer di kota-kota besar. Keduanya merupakan alternatif yang ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas buang. Sepeda listrik memberikan tenaga tambahan untuk pengendara, memungkinkan perjalanan jarak jauh dengan lebih sedikit usaha. Skuter listrik, di sisi lain, cocok untuk perjalanan singkat dan membantu mengurangi kemacetan di perkotaan. Banyak kota di dunia kini menyediakan infrastruktur yang mendukung penggunaan sepeda dan skuter listrik, seperti jalur sepeda khusus dan stasiun pengisian daya. Penggunaan sepeda dan skuter listrik tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga meningkatkan kesehatan dan kebugaran pengguna.
  • Kendaraan Listrik (Electric Vehicles/EVs) Kendaraan listrik (EVs) adalah salah satu solusi transportasi berkelanjutan yang paling menjanjikan. Mobil, bus, dan truk listrik menghasilkan nol emisi saat berkendara, berbeda dengan kendaraan bermesin pembakaran internal yang mengandalkan bahan bakar fosil. Seiring dengan penurunan biaya baterai dan peningkatan teknologi, EVs menjadi semakin terjangkau dan banyak diadopsi di seluruh dunia. Pemerintah di berbagai negara juga memberikan insentif, seperti pembebasan pajak, subsidi, dan fasilitas pengisian daya yang tersebar luas untuk mendorong adopsi kendaraan listrik. Selain itu, banyak perusahaan besar, termasuk produsen kendaraan dan penyedia layanan transportasi, mulai beralih ke armada listrik untuk mengurangi jejak karbon mereka.
  • Transportasi Umum yang Ramah Lingkungan Transportasi umum seperti bus listrik, kereta listrik, dan trem adalah pilihan transportasi berkelanjutan yang efektif untuk mengurangi emisi per kapita. Dengan memindahkan lebih banyak orang dalam satu kendaraan, transportasi umum membantu mengurangi jumlah mobil pribadi di jalan, yang berarti lebih sedikit emisi gas rumah kaca dan polusi udara. Beberapa kota telah mulai mengimplementasikan bus bertenaga listrik atau hidrogen dan memperluas jaringan kereta bawah tanah dan trem. Selain mengurangi emisi, sistem transportasi umum yang efisien juga membantu mengurangi kemacetan lalu lintas, yang secara langsung berdampak pada penurunan emisi kendaraan.
  • Carpooling dan Ridesharing Carpooling dan ridesharing adalah praktik berbagi perjalanan dengan orang lain yang memiliki tujuan yang sama atau searah. Dengan cara ini, jumlah kendaraan di jalan berkurang, yang berarti lebih sedikit emisi karbon dioksida yang dihasilkan. Layanan ridesharing seperti Grab, Gojek, Uber, dan Lyft telah memperkenalkan fitur carpooling untuk mengurangi emisi per perjalanan. Selain itu, ridesharing memberikan opsi hemat biaya bagi pengguna, karena biaya perjalanan dapat dibagi di antara beberapa penumpang. Ini juga mendorong penggunaan kendaraan secara lebih efisien dan mengurangi permintaan untuk kendaraan pribadi.
  • Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dan Hybrid Kendaraan hibrida dan yang menggunakan bahan bakar alternatif, seperti biofuel, gas alam terkompresi (CNG), dan hidrogen, juga merupakan pilihan transportasi berkelanjutan. Kendaraan hibrida menggabungkan mesin pembakaran internal dengan motor listrik untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang. Biofuel dan CNG adalah bahan bakar yang menghasilkan lebih sedikit emisi dibandingkan dengan bensin atau diesel konvensional. Sementara itu, hidrogen digunakan sebagai bahan bakar untuk kendaraan fuel cell, yang hanya menghasilkan uap air sebagai produk sampingan, menjadikannya pilihan yang sangat bersih.

 

Mengurangi emisi dari sektor transportasi adalah langkah penting dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim. Dengan beralih ke opsi transportasi berkelanjutan seperti sepeda listrik, kendaraan listrik, transportasi umum yang ramah lingkungan, carpooling, dan bahan bakar alternatif, kita dapat secara signifikan mengurangi jejak karbon kita. Setiap langkah menuju transportasi yang lebih hijau adalah langkah menuju masa depan yang lebih bersih dan sehat untuk kita semua.

 


 

Sumber Artikel:

 

Written by Dwita Rahayu Safitri | 24 Sep 2024